Wednesday, August 2, 2017
Penyuka Kopi Hitam Adalah Seorang Psikopat ?
Bagaimana Anda meminum kopi? Kalau Anda selalu minum kopi dengan campuran gula atau susu, Anda boleh tenang. Namun, kalau Anda selalu minum kopi dalam keadaan murni, alias hitam dan pahit, ada baiknya segera memeriksakan diri ke psikiater. Setidaknya begitu menurut sebuah penelitian terbaru.
Sebuah studi baru dari University of Innsbruck di Austria menemukan, orang-orang yang menyukai kopi hitam memiliki kecenderungan psikopat atau sadistis.
Studi ini, yang diterbitkan dalam jurnal Appetite, menyurvei sekitar 1.000 orang dewasa tentang pilihan kopi mereka. Mereka juga melakukan empat jenis tes kepribadian yang berbeda, untuk menguji kecenderungan machiavellian mereka, seperti narsistik, psikopati, sadistik, dan agresi.
Para peneliti menemukan tren yang menunjukkan adanya hubungan antara kesukaan terhadap kopi hitam dan rasa pahit lainnya dengan kepribadian psikopat atau sadistis.
Mereka juga menemukan, orang-orang yang menyukai kopi dengan menambahkan banyak gula ke dalam kopinya, atau menyukai makanan manis lainnya, cenderung memiliki kepribadian yang lebih manis juga, seperti, mudah bekerja sama, rasa simpati tinggi, dan baik hati.
Hubungan paling dekat yang ditemukan dalam studi ini adalah antara makanan pahit dan "kesadisan sehari-hari", atau menikmati dan suka menimbulkan rasa sakit pada orang lain.
Melanjutkan studi mereka, para peneliti mengatakan, hubungan antara makanan pahit dan kecenderungan psikopat bisa menjadi kronis dan memburuk seiring waktu.
Namun, bukan berarti lantas Anda harus mencurigai semua orang yang menyukai kopi pahit. Para peneliti mengatakan, pahit adalah istilah yang sangat subjektif, dan hal ini membuat studi mereka jadi terbatas. Para peneliti sendiri juga belum yakin, apa penyebab pasti keterkaitan antara rasa pahit dan kecenderungan kepribadian yang berisiko tadi.
Penting juga untuk diingat, pilihan rasa sangatlah dipengaruhi oleh budaya dan pengalaman pribadi--bukan hanya kepribadian. Dan pilihan rasa juga mungkin berubah seiring waktu. Seperti diberitakan oleh Reader's Digest, Jumat (14/7/2017).
Subscribe to:
Posts (Atom)