Thursday, July 26, 2018
Pengalaman #cobabukapagi si Wak
WAK BANGUN!
BANGUN DONG WAK!
Sekilas teringat salah satu novel favorit tahun 90-an, Lupus karya Hilman. Si Wak ini bukan morning person setelah tidak lagi bekerja di perusahaan terdahulu. Kesulitan bangunnya itu karena sulit tidur. Insomnia, kata netizen.
Pada saat bertugas untungnya si Wak bisa bangun pagi, karena rumah dia jauh (jalan imogiri) sampai harus membelah kota Jogja, si Wak memang harus bangun lebih pagi daripada si Bing yang tempat tinggalnya lebih deket dari kedai Kopi Yuk! (Hanya 500 meter). Tapi bagi si Wak tidak ada masalah jarak dalam kamusnya, demi misi mulia menggalakkan kopi pagi ke segenap masyarakat yang ingin hidup lebih semangat.
NGANTUK!
Namanya juga manusia rasa ngantuk itu wajar. Tapi dengan kopi di pagi hari dan jam minum kopi paling pas sebelum memulai aktifitas, manfaat kopi jadi lebih terasa. Kalau dijelaskan secara pengalaman pribadi si Wak, kopi pagi itu benar-benar membangkitkan semangat untuk lebih melek lagi.
Pengunjung Kopi Yuk! punya tujuan lebih jelas ketika pagi, butuh pembangkit semangat saat pagi hari. Banyak peminum kopi pagi yang juga menikmati suasana Taman Kuliner Condongcatur khususnya di area taman bermain anak-anak, karena begitu rindangnya pohon dan pasti ditemani cahaya matahari mengintip malu-malu di antara dedaunan pohon-pohon.
Jadi kapan kamu mau coba ngopi pagi?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment